5 Bisnis Yang Gila Di Dunia Yang Menghasilkan Laba Besar

Memiliki penghasilan dari perjuangan yang kita berdiri sendiri memang mempunyai kepuasan yang luar biasa. Apalagi, kalau ternyata kita berdiri untuk itu menghasilkan laba yang tidak mengecewakan besar.

Semakin banyak di sini, otak bisnis semakin ada. Berkali-kali berkembang, bisnis yang dibuka semakin tidak masuk akal. Namun siapa yang dicurigai, bisnis yang kerap dianggap gila justru malah menghasilkan pundi-pundi uang.

Mereka kini juga punya banyak pelanggan. Bahkan bisa menjadi inspirasi.

Berikut yaitu bisnis unik di banyak sekali dunia:

1. Layanan doa di pemakaman

Pernahkah Anda mendengar wacana layanan doa di pemakaman? Jangan kaget, sebab ini sanggup ditemukan di ibukota. Di Jakarta saja, kita bisa memenuhi layanan doa makam di kuburan di kawasan Jakarta Pusat.

Vendor layanan ini, sering ditemui selama hari-hari besar Muslim, menyerupai Idul Fitri, di mana para peziarah berdatangan untuk mengunjungi sanak saudara mereka yang telah meninggal. Namun ternyata tidak semua tiba dan berdoa, beberapa tiba dan meminta jasa doa untuk mendoakannya.

Itu diungkapkan oleh pelaku doa, Romdhani. Ia mengungkapkan sering meminta sumbangan untuk membaca doa-doa makam.

"Ya saya sering minta tolong, kalau kita ngaji itu bahwasanya tulus," kata Romdhani kepada merdeka.com, Jumat (5/8).

Dalam pengajian doa ini, Romdhani mengaku sering menerima bayaran hingga Rp 600.000 untuk satu shalat. Namun tak jarang juga hanya mengucapkan terima kasih.

"Kalau kami tanya ya, itu nama saya terima kasih, hingga saya kocek Rp 600.000 saya juga sekali untuk doa ya saya pegang," katanya.

Dalam pembacaan doa ini, Romdhani mengaku awalnya terkejut. Karena itu, seseorang yang mempunyai haji atau hajah memintanya untuk membaca doa.

"Terkadang kalau istilahnya Pak Haji, ia juga pernah bertanya begitu (baca doa). Tidak mungkin tidak membaca doa, itu Pak Haji begitu," katanya.

"Jadi ini biasanya alasan orang memakai jasa doa biasanya sebab ia tidak bisa membaca doa, atau sebab ia bisa membaca doa tetapi waktu tidak punya waktu, jadi seseorang tiba ke makam hanya untuk bertemu dengan saya untuk berdoa, ia "Saya percaya dengan Pak Ustadz '. Dia biasanya terburu-buru ada problem lain," tutupnya.

2. Layanan pacar yang disewa

Bisnis sewa pacar di Indonesia telah merajalela semenjak beberapa tahun lalu. Banyak yang membutuhkan pendamping yang 'dibayar' hanya untuk menghilangkan gengsi selama pertemuan keluarga atau hanya untuk tiba ke sobat sahabat tetapi tidak ada pasangan.

Layaknya bisnis yang dikelola EN, salah satu mahasiswa fakultas ekonomi di salah satu universitas swasta (PTS) di Surabaya, Jawa Timur. EN mengaku mempunyai layanan bisnis 'Pacar Rental' untuk mempunyai sekitar 7 bawahan.

Dikatakan EN, untuk sekali booking, per jamnya membanderol Rp 75.000. Dari tarif, ia menerima kuota 40 persen. "Kami menyebarkan hasil, saya sanggup 40 persen untuk satu pemesanan," katanya, seraya menambahkan bahwa hasil untuk lebih banyak pria, belum lagi ia sering sanggup memperlihatkan uang dari penyewa.

Ia mencantumkan, kalau salah satu penyewa dengan waktu pemesanan sekitar empat jam sehari, berarti Rp 75.000 x 4 memenuhi Rp 300.000. Dan mulai Rp 300.000, EN menerima cuilan Rp 120.000 (40 persen). "Jika sehari ada tujuh penyewa, dan rata-rata hingga empat jam, saya bisa mendapatkan kekayaan 40 persen dari Rp 2,1 juta," jelasnya.

Bisnis yang dikelola EN ini diakui sebagai penjualan saat animo kawin, tahun baru, liburan panjang, ulang tahun seorang laki-laki lajang yang masih prestise sebab ia tidak mempunyai pacar, atau seorang laki-laki muda yang mendesak orang bau tanah untuk segera menikah.

"Layanan yang saya kelola hanya terbatas pada pacar yang disewa, bukan untuk hal-hal negatif atau mengarah pada tindakan tidak bermoral, dan saat saya mendapatkan pekerjaan saya harus tahu latar belakangnya, sebab itu sanggup membahayakan saya dan tujuh orang saya," ia menjelaskan.

Pelanggan yang dilayaninya, kata EN, yaitu pelanggan yang berdedikasi murni yang menyewa layanan pendamping sementara. Biasanya ramai selama animo kawin, ada satu pelanggan yang malu kepada teman-temannya yang sudah menikah dan punya anak, sementara ia masih lajang.

Selain EN, bisnis penyewaan pacar juga marak di media sosial. Seperti akun blog WWW.PACAR SEWAAN.COM, di sana Anda bisa menentukan pacar yang akan disewakan. Adapun di China, Taobao.com juga menyediakannya, Anda cukup mengetik kata kunci pacar untuk disewakan. Ada banyak layanan yang ditawarkan dengan banyak sekali harga. Untuk paket harian, layanan sewa pacar ini ditetapkan dengan harga mulai Rp 900.000 hingga Rp 1,5 juta. Dan untuk layanan sewa per jam sekitar Rp 90.000 - Rp 100.000.

3. Layanan untuk mengobati orang pasca mabuk berat

Kebiasaan jelek di Amerika Serikat sering kali berakhir dengan mabuk. Dalam kondisi mabuk, kepala akan merasa pusing, mual, menjadi sulit mengontrol badan dan sering melaksanakan hal-hal absurd hingga kadang mengacaukan tempat di sekitarnya.

Untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan, dua siswa dari tanah air Paman Sam karenanya menciptakan layanan untuk mengobati orang-orang pasca-motion sickness. Bisnis itu diberi nama Hangover Helpers.

Hangover Helpers yaitu layanan untuk melayani orang-orang mabuk. Mulai dari menyiapkan sarapan sesudah klien bangun, untuk membersihkan tempat pesta yang berantakan.

Hangover pun tidak gratis, membandrol biaya bisnis ini cukup murah, yaitu hanya Rp. 220.000 per orang. Namun di Indonesia sendiri, tampaknya belum bisa dilirik. Meskipun tampaknya akan laku keras, mengingat orang Indonesia tidak sedikit yang gemar mabuk.

4. Layanan untuk menciptakan surat bolos dari sekolah

Tampaknya layanan ini yaitu salah satu dari banyak layanan buruan yang paling diburu, terutama para siswa di sekolah. Mengapa tidak, dengan surat bolos dari sekolah, Anda sanggup membebaskan pelajaran yang terjadi kemudian.

Mungkin sobat Anda atau Anda sendiri pernah diminta untuk menciptakan surat sebab tidak bersekolah untuk bebas dari alpha. Tetapi seringkali guru juga curiga wacana praktik lisensi palsu yang biasanya ditulis oleh pelaku sendiri atau meminta sumbangan temannya.

Untuk mengatasi hal ini, bisnis dibentuk Jaringan Ketidakhadiran Disertakan. Dalam bisnis ini, kita tidak perlu khawatir lagi guru akan curiga wacana lisensi palsu. Hanya dengan membayar Rp 325.000 saja, kita sudah sanggup mempunyai lisensi sesuai kebutuhan, menyerupai surat dari dokter, rumah sakit, untuk menjadi saksi sekalipun.

Bisnis ini dibentuk oleh seseorang yang tinggal di Oklahoma dengan modal awal hanya Rp. 7,5 juta saja. Kini bisnis yang berkembang, untung yang bisa diraup bahkan mencapai Rp 195 juta per bulan.

Beruntung rasanya bisnis ini belum menginfeksi Indonesia. Saya tidak tahu berapa banyak siswa melewatkan satu hari sebab surat-surat fiktif.

5. Bisnis pembersih kotoran anjing

Siapa yang meragukan kotoran anjing itu bisa menghasilkan pundi-pundi uang? Pelopornya yaitu Matthew Osborn, yang mengurus web Pooper-Scooper.com. Dalam bisnis ini, ia menyediakan layanan untuk membersihkan kotoran anjing.

Osborn memulainya pada 1987, saat ia membuka Pet Butler di Columbus, Ohio. Pada waktu itu, Osborn bekerja dua pekerjaan penuh waktu dan memperoleh kurang dari $ 6 per jam untuk setiap pekerjaan. Dia tidak pernah tahu bahwa bisnis ini suatu hari akan menjadikannya seorang jutawan.

Memulai bisnis, laki-laki dengan dua anak itu menyadari bahwa ada sekitar 100.000 anjing di kawasan sekitar 15 mil di sekitar rumahnya. Bisnis perlahan-lahan dijalani, dan meskipun pekerjaannya 'kotor', Osborn menyampaikan ia bahagia bekerja di luar di beberapa halaman belakang terbaik di Ohio.

Namun tak disangka, karya ini telah membuahkan hasil yang lumayan. Osborn kini mempekerjakan sekitar tujuh orang dan mempunyai enam armada truk yang melayani sekitar 700 pelanggan reguler.

Sumber https://pergiberbisnis.blogspot.com/